Thursday, May 31, 2007

I will find the days pleasurable

This week I’m not very happy. My Grandpa back to Medan, Bapak/Mama always back to home late when I was sleep. I stay in my house with my nurses, namely mbak Rohimah to prepare for eating and mbak Siti to nurse me. This week bored for me indeed.
Friday Tomorrow is a holiday as vesak day. I will with my parent whole day not only in Friday but also Saturday and Sunday, so this Thursday is the day that I want to end meet for greeting the holiday.
Saturday we will go to my Grandma in Bogor. I entrusted there for couple times because Mama and /Bapak will attend the Bataks party in Bogor too. People in Grandma’s house will threat me as a queen, it means all people there give they caring only for me. Hehehehe..... Okay, finally the boredom along this week will finish, I will find the days pleasurable.

Tuesday, May 29, 2007

Ompung Doli pulang ke Medan


Senin pagi Ompung Doli pulang ke Medan diantar oleh Bapak/Mama. Ompung pulang naik pesawat Garuda yang jam 9.10 pagi. Mereka berangkat dari rumah jam 5 pagi, kata Mama, Ompung akan ke pagian di Bandara, tapi tidak apalah, karena Mama?Bapak harus ngantor tidak boleh terlambat karena ada kerjaan yang mendesak. Ompung Doli tidak keberatan terlalu cepat ke bandara. Iyalah... Ompun aku itukan lebih orang yang tepat waktu dan aturan, kalo katanya 2 jam sebelum berangkat sudah harus ada di bandara, dia akan tepati itu... hehehe.. so dia happy-happy saja.
Aku sedih juga Ompung pulang, aku pengen Ompung lebih lama di rumah, tapi Ompung kasihan juga kalo di Jakarta, tidak bisa kemana-mana, sementara kalo di Medan, dia masih sering jalan sendiri dan ke pesta adat. Mudah-mudahan sodara-sodara aku ada yang mengawinkan anak supaya Ompung Doli datang lagi ke Jakarta. hehehe.... Bye Ompung, miss you.
Foto: Aku dan Ompung Doli sewaktu Lebaran tahun 2006 di Medan

Monday, May 28, 2007

Minggu layauuu

Minggu siang aku. Mama/Bapak. mbak Siti ke Graha mau jemput Ompung Doli. Di Graha aku liat kak Vania diam saja, rupanya dia sakit. Uok Fera masih di Batam. Ompung tidak jadi kami jemput karena kata Ompung, "nantilah aku ke Duta, kasihan si Vania sedang sakit, biar aku lihat-lihat dia, kalo sudah pulang Mamanya, aku ke Duta sendirian, yang penting bawa saja dulu tas aku ini". Kami tidak lama di Graha tapi aku cukup senang karena jalan-jalan tidak di rumah melulu.
Minggu malam aku dikejutkan dengan suara-suara yang aku kenal, ada suara kak Vania, kak Nina, eehhh ada suara Ompung Doli, ternyata Ompung Doli dan uok Fera Cs datang. Katanya mau ngantar Ompung balik ke Duta sebab Senin Ompung Doli pulang ke Medan naik pesawat pagi, Mama/Bapak mau ngantar ke bandara sambil pergi kantor....
Aku senang bisa main sama kak Vania walaupun sebentar, tapi sedih juga karena Ompung Doli akan pulang ke Medan, pasti kalo siang di rumah akan sepi kembali, hanya ada mbak Rohimah dan mbak Siti.

Sunday, May 27, 2007

Ada arisan di rumah

Hallo, aku mau cerita nih. Sabtu kemarin di rumahku ada arisan Hutabarat keturunan Ompu Tumanggu, ramai sekali dan lucunya, aku punya kakak dan abang yang usianya mendekati usia pensiun. hehehehe.... kecil-kecil gini, sudah ada yang memanggil aku namboru....
D i rumah full asap rokok, emak-emak maupun bapak-bapak pada ngerokok di rumah, aku jadi pusing, untung saja mereka baik-baik ke aku..... mereka pulang jam 7-an malam, pake acara manjaha pula itu, tapi bapak tidak main...... walau Sabtu, aku tidak dengan Mama/Bapak seharian karena mereka sibuk mengurusi para tamu, tapi walaupun begitu aku tetap happy karena di rumah ruame banget.....

Thursday, May 24, 2007

Ompung Doli Pindah ke Graha

Setelah sekian lama Ompung Doliku tinggal di rumah, sejak hari Minggu tanggal 20 Mei kemarin, Ompung pindah ke Graha karena Uok Fera akan dinas ke luar kota selama seminggu ini. Disana Ompung akan menemani Kak Nina dan Kak Vania, kenapa harus ditemani? iyalah.. karena mereka masih kecil, masih SD. Ompung diperlukan untuk menmani mereka kalau sudah pulang sekolah, kalau malam kan ada Tulang Rudy..... Memang sehari-hari ada mbak nya 2 orang tapi kata Ompung, "si Nina sedang Ujian, kasihan tidak ada Mamanya, biarlah aku lihat-lihat disana", gitu. Tapi Ompung Doli setiap pagi masih ke rumah aku di Duta setelah Kak Nina dan Kak Vania pergi sekolah tentunya untuk lihat aku dong.., terus Ompung akan pulang ke Graha kalau mereka sudah pulang sekolah, kasihan juga Ompung itu ya, sudah tua 78 tahun masih naik-naik angkot dan becak.. mudah-mudahan Ompung aku itu tidak sakit.
Kedengerannya, Ompung Doli akan pulang ke Medan hari Minggu besok tanggal 24 Mei ini, wah sepi lagi dong di rumah, aku pasti akan rindu sama Ompung.... mudah-mudahan dia akan tetap sehat, jadi bisa datang lagi.

Monday, May 21, 2007

Empat hari yang mengesankan


Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu.......... Bapak dan Mama ada di rumah, sungguh 4 hari yang mengesankan bagiku. Aku mulai dari kamis ya....

Kamis, bangun tidur ada Mama dan Bapak.... terus ada Ompung Doli, mbak Rohimah dan mbak Siti..... Siangnya uok bapak bang Juan datang dari tangerang, ada pak Jack alias bapak bang Juan alias uok ku... lalu ada mak Uun alias mak Juan alias uok ku juga, lalu ada bang Juan, ada bang Nunez.... hemmmm ditambah lagi dengan kak Nina dan kak Vania dan Tante Melda yang datang dari Graha... sungguh rame rumah ku... aku sangat senang.....

Sore hari om Rod alias tulang Rudy, bapaknya kak Farren datang dengan keluarga dari Bandung, ada Nantulang, ada kak Farren, ada mbak Siti and mbak Iah, mereka adalah mbak-mbak nya kak Farren....

menjelang malam bang Juan cs pulang, kak Nina, kak Vania, Ompung Doli, keluarga Tulang Rudy pulang ke Graha... rumah kembali sepi tapi no problem aku sangat senang hari ini...


Jumat, aku, Bapak, Mama, mbak Siti ke Bogor.....

di Bogor, aku senang karena bertemu dengan Ompung Boru, Namboru Tina dan Namboru Gloria. Mbak nya Ompung Boru Bogor baru aku belum pernah lihat, katanya pinter masak, pantesan Mama dan Bapak makan siangnya pake "tambuah.. kata urang awak", pas di Bogor aku juga makannya banyak, entah kenapa yah, mungkin karena Kamis Happy, lalu Jumat masih Happy jadi Happy juga makannya....

Kami di Bogor sampai malam, biasanya kami pulang jam 4 sore, kali ini kami pulang jam 7 malam, aku makan malam di Bogor, sampai di rumah sudah tidur sampai pagi..... asyikk...


Sabtu, aku, Bapak, Mama, mbak Siti ke Graha........

di Graha ada Ompung Doli, ada uok Fera, ada uok Fera yang cowok alias PK alias pak kumis, ada kak Nina, ada kak Vania, ada keluarga Nantulang Unith dari Pondok Bambu beserta rombonganya (bang Timy, bang Niko dan Nantulang), ada Tulang Rudy dan Nantulang dan kak Farren, belum lagi mbak-mbak angka pangurupi........

Aku di graha sangat senang, menari-nari berputar-putar dan main-main sama kak Vania dan kak Farren.... lengkaplah kebahagiaan aku..... kami pulang agak siang, sebab aku ngantuk tak bisa tek-tek... di kamar ada PK yang tiduran terus, jadi Mama tidak bisa tek-tek.... Pas malam Ompung Doli datang dari Graha untuk stay kembali di rumah kami.........


Minggu, seperti biasa pagi Mama and Bapak ke gereja.........

hari-hari aku lalui bersama Mama and Bapak...... terus Tante Melda datang dari Graha mau kangen-kangenan sama Bapaknya alias Ompung Doliku. Tante Melda mau pulang ke Semarang siangnya..... Sore harinya Bapak and Mama keluar rumah cukup lama, katanya mau cari perlengkapan buat arisan di rumah Sabtu ini........ mereka pulang aku belum tidur, lalu biasalah, jam 8.30 aku tek-tek dan tidur.......... sungguh indah 4 hari bersama Mama......... kapankah libur kembali ku jelang?.........
Foto: Bang Juan, Bang Nunez, Kak Nina, Kak Vania, Bang Josafat and Bang Jonathan, di Medan pas tanggal 5 Maret 2005.

Wednesday, May 16, 2007

Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu Libur


I feel so happy because I find something never had before. An Ascension of Jesus Chris at Thursday, May 17 is a bank holiday, so my Mama and Bapak will in my house for a few days because they rest from work, comply with our Government decision which certifies every vacation in Thursday will be extended to Friday.

Thursday morning my aunt Imelda will come to my house from Semarang for vacation and in the evening Juan cs will come too, it means we will find hilarity in my house.

Friday we plan go to Bogor to visit my Grandma (Ompung Boru) there. I will evince my aptitude to my Ompung Boru. I know it will make her happy. My aunt Rainy invest in special gift for me but I do not know what kind of goods. Hehehehe... Okay... I will right back with my vacation story... CU.
Foto: Bapak and Mama. in a boat

Monday, May 14, 2007

Minggu lumayanlah.........

Minggu pagi aku bangen dengan gembira.... guling ke kiri ada Mama, guling ke kanan ada Bapak... rugi rasanya bangun pagi, enakan tidur-tiduran. akhirnya aku bangun.... Kudengar Bapak dan Mama punya rencana mau keluar rumah untuk mencari sesuatu... hmmmm, aku harus ikut nih. Tapi dari pembicaraan, kayaknya Bapak tidak setuju aku ikut, dia bilang gini "kita pergi setelah hanika tidur pagi saja, biasanya dia selesai sarapan, mandi lalu tidur. Dari pada nanti dia bosan minta pulang, sementara kita masih mau jalan lagi". Mama tidak setuju, pengennya aku ikut. Aku heran, apasih yang dicari mereka?

Tibalah waktunya, aku dibawa naik mobil keluar kompleks, nah ini dia perkaranya.... aku sudah selesai sarapan, selesai mandi, sudah pakai baju cantik, sudah pakai sepatu cantik.... Mata ini, alamak nguantuknya.... Mama melihat aku ngantuk, lalu bilang gini ke Bapak, "Lan, kita pulang sajalah, si Hanika mau tidur". Aku pengen berontak minta ikut tapi mata ini tak bisa diajak kompromi, aku pasrah dibawa pulang, lalu... seperti biasa.. tek..tek... lalu tidur.

Mereka meninggalkan aku, mereka pergi. aku tidur hanya 30 menit lalu bangun dan nangis mencari Bapak/Mama.... untung ada Ompung Doli. Bosan dengan mbak Rohimah dan mbak Siti... Tunggu punya tunggu, Mama dan Bapak tak kunjung pulang, akhirnya selesai makan siang, aku tidur lagi.... agak lama sih tidurnya. Pas terbangun, ada Mama di samping aku, gembira banget... lalu tek..tek... lalu digoda-goda Bapak..... Lumayanlah hari Minggu ini dibanding kemarin pas Sabtu.... Garing banget...

Sunday, May 13, 2007

Sabtu yang datar

Sabtu dan Minggu sebenarnya hari yang kutunggu-tunggu karena Bapak/Mama akan libur sehingga dapat meluangkan waktu buat aku..... Kenyataannya..... Sabtu kemarin, Bapak pergi melakukan aktivitas weekendnya lalu gabung rombongan Ompung Doli ke pesta pernikahan Tulang Roy.... Mama ikut.... pagi-pagi sudah ke salon.... lalu Tulang Rudy datang jemput mereka jam 11-san, rumah kembali seperti hari kerja, hanya ada mbak Rohimah dan mbak Siti. Mereka pulang sudah jam 7.30 dimana aku sudah ngantuk tidak semangat lagi bercengkrama.... tek..tek... tidurrrr......Gitulah, harapan tidak selalu menjadi kenyataan....

Saturday, May 12, 2007

Baju Baru dan Kaos Kaki Baru


Jumat kemarin Mama dan Bapak pulang dari kantor membawa oleh-oleh buat aku, yaitu Baju Baru 3 pasang dan kaos kaki baru 3 pasang... di salah satu kaos kakinya ada gambar salib coy... hehehe kristen banget.... tapi aku senang. Hari Sabtu Bapak/Mama libur... kedengerannya, Mama malas ke pernikahan tulang Roy, mudah-mudahan saja terjadi supaya waktunya bisa buat aku, kalo Bapak... seperti biasalah, melakukan aktivitas weekend nya, pake menghadap orang lagi untuk bimbingan katanya...... Hore aku bisa gaya..... Terima kasih Mama, terima kasih Bapak....
Foto: Bapak dan Mama di kolam renang.

Friday, May 11, 2007

Seminggu yang berisik

Semingu ini berisik banget di rumah...... ada tukang sih. Kata Bapak akibat banjir kemarin, rumah kami ubinnya pada rusak, jadi diperbaikilah...... terus.... genteng-genteng di benerin.... kata Bapak genteng ada yang bocor halus.... jadi diperbaikilah..... terus..... plafond-plafond diganti tripleksnya, kata Bapak akibat bocor... plafond jadi ikut rusak juga, jadi diperbaikilah...
Ubin di luar juga rusak karena banjir... diperbaikilah....alamak..... ribut banget sebel deh... Bapak sehari tidak ngantor, tapi bukan untuk gendong aku tapi ngawasin tukang.....
Sekarang sudah finish......... tukang sudah pulang.... rumah kembali normal...............

Friday, May 4, 2007

Bapak Pulang dari Palembang

Pada hari Kamis (3 Mei) Bapak pulang dari Palembang........ Horeee...... Walau tidak bawa oleh-oleh buat aku tapi aku sangat senang karena bertambah orang yang gendong-gendong, cium-cium, peluk-peluk aku..... hehehehe.....
Ompung Doli datang.... Bapak Datang...... Tinggal kak Vania nih yang belum datang.... Sombong kak Vania itu sekarang, jarang datang ke rumah. Kalo aku sudah besar, sudah berani naik becak dan angkot sendiri, aku akan ke rumah kak Vania bermain-main. hehehehe......

Ompung Doli Datang Dari Medan


Aku punya dua ompung, yaitu Ompung Doli, Bapak dari Mama aku. Lalu Ompung Boru, Mama dari Bapak aku. Kamis kemarin (3 Mei) Ompung Doli aku itu tinggalnya di Medan, Ompung Boru aku tinggalnya di Bogor. Nah, Ompung Doli datang dari Bogor. Kata Ompung, dia mau menghadiri perkawinan keponakannya yangbernama Roy tanggal 12 Mei ini, itu loh anak Ompung Lundak yang di Depok, Inanguda Mama aku, dengan Roy aku manggil Tulang.
Ompung Doli menetap di rumah kami, tidak seperti biasanya menetap di rumahnya di Graha Indah, masih sama-sama di Bekasi daerah Pondok Gede. Paling-paling hanya 3 Km dari rumah aku.
Aku senang karena bertambah orang di rumah, paling tidak kalo Bapak/Mama belum pulang kantor aku bisa bermain dengan Ompung Doli, tidak dengan Mbak Rohimah dan Mbak Siti saja. Tapi Ompung Doli aku itu baru aja nyampe, sudah bilang gini ke Mama "Susy, urus dulu tiket pulang aku yah, selesai si Roy pesta, pulanglah aku". Kayaknya Mama akan buat skenario seolah-olah tiket pesawat penuh, Ompung Dolikan tidak tau. Jadi Ompung Doli lama pulangnya. Hehehehe.... gitu.
Foto: Mbak Rohimah, Mbak Lasmini pengasuh aku yang lama, Aku masih 3 bulan dan Kak Vania. (Mbak Siti pengasuh aku yang baru fotonya belum ada).

Tuesday, May 1, 2007

A couple days without Bapak

Tuesday, May 01, 2007. Bapak go to Palembang for tugas from his kantor. He will back scheduled in Thursday. My web blog will empty during those days because Bapak is my operator to write down my message to the blog.. I will miss him but I can still hear his voice from the phone as usual, only that. I can not huge him and when I was cry nobody will say “kenapa boru Bapak itu”… and the sound of my terrible crying will louder-and louder. Hehehehe….